PULANG RUMAH / RENUNGAN

Rumah, selalu menjadi alasan dan tempat untuk pulang. beberapa waktu lalu, dalam waktu-waktu perenungan saya di akhir tahun ini. saya menyadari begitu banyak hal yang Tuhan buat di tahun ini. Saya pernah menulis dalam sebuah renungan tentang menyusun bata-bata. Kala itu kami sedang merenovasi sebuah rumah yang akan menjadi tempat tinggal kami. Rumah yang sederhana, penuh cerita, penuh keringat, penuh di dalam hati kami. Dalam tahun ini, Tuhan sengaja membawa kami keluar dari rumah. Excell dan Saya harus berada di tempat kerja yang berbeda pulau, adik yg paling bungsu harus berkuliah, Papa dan Mama harus bermutasi ke tempat tugas yang baru, berbeda pulau. satu-satunya momen untuk kembali pulang rumah, adalah momen natal tahun ini. Meski tidak lengkap dan banyak drama di ciptakan. Saya sangat bersyukur. Bagi saya moment liburan terbaik adalah ketika berada di rumah. Berteduh sejenak dari segala kesibukan dan kelelahan sepanjang tahun. Mengisi lagi tabung panah untuk kembali l...