ETERNITY / Renungan 2024 #01
"Sesuatu yang dari Tuhan, itu sifatnya kekal"
Demikian sebuah kalimat yang simple namun powerfull, di ucapkan seorang teman dosen saya. Kalimat itu mendobrak tembok-tembok kekuatiran yang baru saja tumbuh setelah beberapa waktu lalu berhasil runtuh. Menghancurkan batas-batas pikiran saya yang sempit
Apa yang terlihat mata hari ini, tidak bisa membatasi apa yang sedang Tuhan bentuk dalam diri kita, dalam Yesaya 55: 8 - 9 berkata :
"Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku demikianlah firman TUHAN. seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan_ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu."
Kita tidak bisa menyelami segala perbuatan dan rancangannya Tuhan. seperti tingginya langit dari bumi. Sesempit apapaun keadaan kita, hati kita harus terus di tarik semakin luas.
1 tahun lalu, Tuhan menaruh sebuah benih dalam diri saya, yang tidak pernah saya pikirkan hal itu dapat terjadi. Jika mengikuti kehendak, saya tidak pernah mau menerima hal itu. Berulang kali saya mencoba menolak dan melawan namun hal itu terus saja semakin menjadi-jadi. Sampai hari ini, saya tidak menemukan alasannya, mengapa hal itu bisa terjadi, namun saya percaya semua rancangan-Nya yang bukan rancangan saya, adalah rancangan damai sejahtera, seperti apapun endingnya.
Hari ini, benih itu pun tumbuh, walaupun berkali-kali hampir mati. Ketika saya mulai menerima apa yang Tuhan berikan atas hidup saya. Namun, benih itu baru saja mengalami proses awal untuk tumbuh. Benihnya baru saja siap untuk di lepaskan di ladang, harus dilepaskan dan di tanam di ladanganya. Itu sesuatu yang tidak mengenakan, ketika harus berproses dari benih kembali. Saya mengalami peperangan dengan pikiran saya, ketakutan dan kekuatiran mendominasi hidup saya. Jujur, tidak mudah, namun saya belajar menaklukknya di bawah kaki Yesus, berkali-kali gagal, berkali-kali saya terus belajar hingga saya mengalami breakthrough!
Ketika kasih Kristus memerintah dalam hidup kita, kepenuhan kasih membuat rasa takut, kuatir tidak memiliki ruang dalam hidup kita. There is no fear in love,.. tidak ada ketakutan di dalam kasih!
Pengkhotbah 3 : 11, Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yag dilakukan Allah dari awal sampai akhir
Jangan takut!! apa yang berasal dari Tuhan sifatnya kekal. Lalu bagaimanakah kita bisa tahu kalau hal itu berasal dari Tuhan? Satu-satunya cara adalah melewati dapur pemurnian berkali-kali, di uji dan di bentuk berkali-kali. Segala motivasi hati, karakter dan cara pandang kita dapat bertahan (kekal) melewati api jika kita terus menerus tinggal dalam kasihNya
Sejati, Lulusan dari ribuan ujian - Vs
Mari terus belajar memiliki iman dan karakter yang berakar di dalam Dia, seperti pohon yang merambatkan akar-akarnya ke tepi aliran air. Jangan kuatir,.. segala sesuatu yang berasal dari Tuhan, maka Ia akan mengerjakan kekekalan itu di hati kita. Dia yang mengerjakan segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. Masihkah kita meragukan cara Tuhan menenun hidup kita?
God Bless You!
Vonneth Glorya S
Ambon, 12.03.2024
Komentar
Posting Komentar